Manusia dan Penderitaan
Penderitaan bisa diartikan sebagai sebuah rasa sakit baik fisik atau non-fisik. Penderitaan biasanya memiliki rentan waktu yang relatif lama, tergantung orang yang mengalaminya.Penderitaan identik dengan siksaan,
yakni berhubungan dengan rasa sakit yang luar biasa. Penderitaan non fisik bisa
berupa kekalutan mental, seperti perasaan bersalah, perasaan selalu dibayangi
masalalu yang sangat kelam, atau seperti merasa depresi/stress yang bisa membuat
manusia sangat frustasi dan bahkan sampai bisa tak menghargai arti hidup.
Pun
dengan perjuangan, perjuangan ialah sebuah perlakuan atau tindakan yang
biasanya dilakukan diluar batas sehingga mengakibatkan manusia yang melakukan
nya bisa mengalami penderitaan secara mental. Sehingga jika perasaan menderita
itu tak mampu diselesaikan makan akan menjadikan orang tersebut seperti seorang
pesakitan.
Ada
banyak penyebab penderitaan, seperti kurangnya rasa bersyukur kepada Tuhan YME,
kurang nya perasaan puas dengan apa yg kita miliki, perasaan kita yang selalu
mengikuti hawa nafsu tanpa memikirkan logika. Penderitaan yang tak mampu untuk
segera diatasi akan sangat mempengaruhi kehidupan seseorang. Contohnya tekanan
pekerjaan atau tugas, seseorang yang seharusnya pulang kerumah untuk bersantai
maka dirumah dia akan merasa tertekan bahwa dia harus menyelesaikan tugas untuk
esok hari, dan akan membuatnya semakin stress. Hal-hal seperti itulah yang
membuat seseorang menderita, dan jika penderitaan tidak segera diatasi, hanya
ada 1 jalan keluar bagi mereka yang sedang menderita yaitu mengakhiri hidup ini
dengan bunuh diri. Tak sepantasnya manusia yang berakal melakukan hal tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar